Politeknik ATK Yogyakarta memiliki visi sebagai penyelenggara Pendidikan Tinggi Vokasi Industri yang unggul (excellence) dan berdaya saing global di bidang industri kulit, produk kulit/alas kaki, karet, dan plastik pada tahun 2030.

Misi Politeknik ATK Yogyakarta adalah :

1. Menyelenggarakan Pendidikan Tinggi Vokasi industri sistem ganda dengan pembelajaran Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) berstandar global;
2. Melaksanakan penelitian terapan untuk pemecahan permasalahan di sektor industri prioritas;
3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam pengembangan ekosistem Industri Kecil dan Industri Menengah (IKM);
4. Mengembangkan kompetensi transformasi digital industri 4.0 melalui pembangunan Digital Capability Centre (DCC) sebagai satelit Pusat Industri Digital Indonesia 4.0 (PIDI 4.0);
5. Membangun dan mengembangkan kelembagaan inkubator bisnis industri yang terintegrasi dengan pemangku kepentingan terkait;
6. Mengembangkan skema kompetensi dan uji kompetensi; dan
7. Mengembangkan kelas industri untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja industri (tailor made).

Tujuan dari Politeknik ATK Yogyakarta adalah :

1. Menghasilkan lulusan diploma tiga yang kompeten sesuai kebutuhan industri dengan menerapkan pembelajaran Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) berstandar global dan Pendidikan sistem ganda;
2. Menghasilkan penelitian terapan untuk pemecahan permasalahan di sektor industri kulit, produk kulit/alas kaki, karet, dan plastik;
3. Menghasilkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam pengembangan ekosistem Industri Kecil dan Industri Menengah (IKM);
4. Terwujudnya layanan transformasi digital industry 4.0 melalui pembangunan Digital Capability Centre (DCC) sebagai satelit Pusat Industri Digital Indonesia 4.0 (PIDI 4.0);
5. Menghasilkan wirausaha industri melalui inkubator bisnis industri yang terintegrasi dengan pemangku kepentingan terkait;
6. Meningkatnya skema kompetensi dan uji kompetensi di Politeknik ATK Yogyakarta; dan g. terwujudnya kelas industri untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja industri (tailor made).